Ujian IBCLC saya kemarin di bulan Maret 2023. Memang super niat karena saya dari luar kota mendaftarkan diri ujian melalui prometrik yang ada di Jakarta. Berdua dengan teman seperjuangan saya, Mba Tina, kesuperniatan kita dimulai dari mencari hotel terkedat dari lokasi ujian, yaitu di seputaran gedung Rasuna Said, Kuningan. Lokasi menuji ke gedung IIEF sangatlah dekat, dengan berjalan kaki santai hanya 5 menit sebenarnya namun kegugupan di awal membuat kami pagi harinya menuju ke lokasi dengan aplikasi online.
Entah kenapa, seperti ujian pada umumnya, kita ini kalau gak bawa buku untuk belajar di hotel ada yang kurang. Padahal seharusnya H-1 kita sudah tidak perlu lagi belajar. Itu yang seharusnya, tapi apalah berbagai perasaan yang disebutkan di atas merasuki saya. Jadilah di kereta perjalanan kami pun tetap yah ada materi-materi yang dibaca. Bahkan malamnya kami melakukan kesalahan dengan teralambat tidur malam lantaran belajar. Hal ini harus kami tebus dengan mahal ketika di jam ujian serangan kantuk itu datang.
Jadi, percayalah belajar di malam mendekati ujian tidak membantu. Sebaiknya tidur saja kawan supaya punya tenaga cukup untuk mengerjakan soal dengan konsentrasi selama 4 jam. Jika yang dari desa kayak saya lihat kota besar pengin jjs ke mall, tahan dulu sampai ujian selesai karena lagi-lagi butuh tenaga prima saat ujian. Atau yang tetiba dapat wifi kenceng pengin nonton netflix or yutub dll bersabarlah. Kita tinggal dikit lagi menuju hari H jadi harus prima.
Kalaupun rasanya hampa tidak membuka catatan, saya sarankan baca saja materi ulangan yang sudah kalian rangkum dari website ini sekadar tuk refreshing. Artinya, sebelum ini kalian harus sudah khatam catatan dari website itu yah, baru ngulang. Kalau H-1 baru baca website itu nanti yang muncul malah rasa grogi kok baru baca materi itu. Kenapa satu website itu yang saya sarankan tuk diulang mendekati ujian karena dia sudah rangkuman dari segala rangkuman buku-buku besar yang pernah saya jelaskan di sini.
Jadi, apa yang harus dilakukan di H-1
1. Istirahat cukup di malam sebelum ujian (WAJIB) supaya gak ngantuk, gak lemes alias ngeblank saat 4jam ujian.
2. Makan pagi wajib karena di dalam gak boleh bawa camilan jadi akan bahaya kalau lapar lalu ngehang gak bisa mikir. Gak perlu takut pup ato kencing pas ujian karena boleh izin ke kamar mandi kok.
3. Siapkan minimal 2 ID bisa KTP, Pasport karena kalau masuk sendirian di lantai bawah akan diminta ninggalin 1 ID sebagai ganti kita dikasih kalung izin untuk naik. Kalau berangkat rombongan (kebetulan saat itu saya berempat ujian bareng) maka cukup 1 ID dari perwakilan aja udah boleh naik semua rombongan. Saat masuk di lantai prometrik nanti akan diminta ID lagi yang akan dicocokkan dengan nama pendaftar di prometrik.
4. Boleh bawa air minum di botol karena antara sesi 1 ke sesi 2 akan ada istirahat boleh keluar untuk kencing atau ambil air minum yang disimpan di loker. Jadi saat masuk ke dalam ruang ujian komputer hanya bawa badan aja ya. Dari pihak prometrik akan dikasih kertas hvs kosong sama pensil untuk coret-coret. Kertas ini apapun nanti isi coretannya akan diambil lagioleh pihak prometrik ya.
5. Pasrahkan semua yang sudah kita perjuangkan dan pelajari dalam kurun waktu tertentu kepada Maha Pencipta, banyak ibadah, sedekah, dan terpenting minta doa orang tua. Yakinlah tidak ada usaha yang akan mengkhianati hasil. Lulus tidak lulus dalam sekali ujian bukan parameter utama yang membuat pembelajaran kita tuk bantu ibu menyusui jadi berhenti.
Semoga diberikan kelancaran saat ujian yak
Avis
No comments:
Post a Comment